Makan Seafood di Pantai Depok, Yogyakarta: Apa Istimewanya?

makan-seafood-di-pantai-depok

“Kak, ayok siap-siap kita mau ke pantai!”

Saya yang sedang leyeh-leyeh di kamar agak sedikit terkejut, melihat saat itu sudah pukul 15.30 WIB.

“Ke Pantai Depok, ya?” ujar saya. Nggak mungkin sih, udah sore begitu adik saya dan istrinya mengajak kami pergi ke pantai di daerah Gunung Kidul.

Hari itu, tanggal 28 Desember 2021, adik saya beserta istrinya kebagian libur di hari yang sama. Adik ipar saya, masuk kerja shift malam di hari sebelumnya sehingga menggunakan pagi dan hiang hari untuk beristirahat.

Sorenya, nggak tau ada angin apa adik saya mengajak istrinya, ibu dan anak saya untuk jalan-jalan menikmati seafood di Pantai Depok, Yogyakarta. Ya karena anak saya ikut, sudah pasti induknya alias saya nggak ketinggalan. lol.

Perjalanan Menuju Pantai Depok, Yogyakarta

Untuk menuju pantai yang ada di Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta ini, kami menempuh perjalanan kurang lebih 40-50 menit menggunakan mobil. Dari rumah keluarga saya yang notabene sudah berada di kawasan Bantul, tentunya tidak terlalu jauh.

Akses menuju ke sana sudah mudah dilalui jalan besar. Kami memilih untuk melalui jalur ringroad menuju ke Jalan Parangtritis untuk mencapai ke Pantai Depok. Saat itu bukan hari libur, jadi jalanan cukup lengang dan tidak terlalu padat.

Oiya, lokasi Pantai Depok ini berdekatan dengan Pantai Parangtritis. Meskipun satu jalur, kedua pantai ini memiliki akses masuk yang berbeda. Tetapi teman-teman nggak usah khawatir, akan ada gerbang utama dengan tulisan nama pantai besar-besar sebelum kalian masuk ke dalam.

Pantai Depok sendiri berada sekitar 1.5 Km dari Pantai Parangtritis, jadi dari gerbang utama Pantai Parangtritis itu kita masih harus menuju ke arah barat untuk menuju Pantai Depok. Gunakan Gmaps atau bertanya penduduk setempat ya agar tidak nyasar.

Suasana di Pantai Depok, Yogyakarta

pantai depok jogja
Front Gate – Pantai Depok, Yogyakarta
Kami tiba di sana sekitar pukul 16.45-an gitu deh, udah mau jam 5 sore. Luasnya tempat parkir sangat terasa dan terlihat sebab hanya tinggal beberapa mobil saja yang masih ada di sana.

Baru melangkahkan kaki masuk ke area pantai, beberapa pedagang ikan sudah mendatangi kami dan menawarkan untuk mampir ke rumah makan mereka serta memilih sendiri ikan serta seafood lain untuk dikonsumsi.

Tentunya dengan halus kami menolak, ya pasti kami ingin menikmati suasana pantai dulu sebelum berburu seafood di sana.

Langit Sore di Pantai Depok

pemandangan pantai depok jogja
Senja di Pantai Depok, Yogyakarta
Kala itu merupakan momen yang pas untuk menikmati keindahan langit sore hari. Matahari yang mulai terbenam membuat warna langit terlihat sangat cantik dengan perpaduan warna kuning, jingga dan putihnya awan serta birunya langit.

Saya menyempatkan diri tentunya untuk mengambil beberapa gambar panorama langit sore di sana.

Pasir, Ombak dan Perahu Nelayan

3 objek inilah yang menjadi pemandangan utama ketika kita berada di Pantai Depok. Pasir pantai yang berwarna hitam menyadarkan saya bahwa nggak semua pantai memiliki pasir putih. Mengingatkan saya juga akan pantai-pantai yang memiliki jenis pasir yang berbeda-beda.

Deburan ombak yang begitu kencang membuat saya enggan mendekat ke bibir pantai. Buesar buanget ombak saat itu. Anak saya yang mulanya semangat mau main air pun jadi jiper. Akhirnya kami hanya duduk-duduk merasakan angin dan menonton ombak yang saling berkejaran.
perahu nelayan pantai depok jogja
Perahu nelayan yang sedang parkir di atas pasir
Perhatian anak saya pun teralihkan dengan begitu banyaknya perahu nelayan yang parkir di atas pantai. Excited sekali dia ketika melihat nelayan sedang membereskan jaring-jaring untuk menangkap ikan.

Sayangnya…

Sayang seribu sayang, saya melihat di Pantai Depok banyak sekali sampah yang bertebaran di atas hamparan pasirnya. Ini membuat Pantai Depok terasa kotor dan terlihat agak kumuh.

sampah di pantai depok jogja
Banyak sampah bertebaran. Hiks..
Padahal, melihat ketenaran dan potensi pantai ini sebagai objek wisata, akan lebih indah dipandang jika Pantai Depok dikelola dan ditata dengan lebih baik.

Menikmati Seafood di Pantai Depok, Yogyakarta

Setelah cukup puas mengambil gambar dan menikmati panorama pantai, kami pun memilih tempat untuk makan. Dari hasil penelusuran di Google, kami memutuskan untuk makan di salah satu tempat makan yang memiliki rating cukup baik.

Di sana, teman-teman bisa memilih langsung ikan dan panganan laut lainnya untuk dimasak. Atau jika ingin praktis, tinggal minta buku menu aja dan pesan selayaknya kita memesan makanan di rumah makan biasa.
Pilih-pilih ikan laut dulu
Berhubung kami hanya berlima, jenis seafood yang kami pesan pun tidak terlalu banyak. Saat itu, kami memesan kakap merah bakar, udang saos tiram dan kerang hijau saos padang. Untuk minumnya sendiri kami memesan es teh manis dan es kelapa muda.
Suasana di rumah makan lesehan Pantai Depok
Review saya untuk makanan di rumah makan yang kami datangi, masakannya enak-enak. Selain memang seafood-nya segar, bumbunya pun meresap dan sangat terasa. Ditambah dengan sambal yang disediakan, membuat acara makan seafood kami makin lahap.
seafood pantai depok jogja
Hidangan seafood di Pantai Depok, Yogyakarta

Anak saya sendiri habis sepiring nasi berlauk ikan bakar serta udang saos tiram. Setelah kenyang, pulangnya tertidur lelap di dalam mobil.

Untuk harganya sendiri, total biaya yang harus kami keluarkan adalah sekitar Rp250.000,- (seafood, nasi dan minum untuk berlima).

Jadi, Apa Istimewanya?

Berbeda dengan pantai-pantai lain yang ada di Jogja, Pantai Depok ini menjadi pantai spesialis tempat makan seafood. Sebagian besar tujuan wisatawan datang ke Pantai Depok, Jogja, ini ya memang untuk menikmati sajian makanan lautnya.

Adanya Pasar Seafood

Alasan yang pertama adalah karena di Pantai Depok terdapat pasar yang menjual beraneka ragam panganan laut mulai dari ikan laut, cumi, kerang, kepiting dengan jenis yang beragam. Harganya pun relatif murah dan terjangkau.

Seafood yang Fresh

Kedua, karena mayoritas pengunjung memilih sendiri jenis panganan laut yang ingin dikonsumsi, otomatis pasti memilih seafood yang masih segar dan fresh from the sea.

Memilih Siapa yang Memasak

Alasan ketiga yaitu setelah kita membeli panganan laut yang fresh dari pasar seafood, kita bebas menentukan ingin makan di rumah makan yang mana? Dengan senang hati pihak rumah makan akan memasak seafood yang sudah kita pilih tadi.

Mau dibakar kecap, bakar pedas, goreng, disaos padang, saos tiram, asam manis atau mentega semua bebas sesuai dengan selera kita. Tinggal duduk manis dan sajian seafood kita pun siap disantap.

Ke Sana Sama Siapa?

Terakhir, yang membuat suatu perjalanan itu terasa istimewa salah satunya adalah dengan siapa kita pergi. Bener nggak? Hehe.

Bagi saya, makan seafood di Pantai Depok kemarin terasa istimewa karena itu adalah kali pertama saya bersama anak saya makan seafood di pinggir pantai.

Mungkin bagi adik saya, perjalanan kemarin terasa istimewa karena ia pergi bersama istrinya di hari liburnya bekerja. Begitu pula dengan ibu saya, yang merasa istimewa diajak jalan-jalan oleh anak-anaknya.

Perjalanan bersama keluarga itu memang selalu menyenangkan untuk saya.

Post a Comment

0 Comments